Pemerintah dalam hal ini Kementerian Kesehatan RI sangat mendukung pengembangan inovasi dalam upaya memajukan industri Alat Kesehatan (Alkes) produk dalam negeri.
Langkah strategis ini diharapkan dapat mendongkrak produktivas sektor industri dalam negeri di tengah tekanan ekonomi dampak pandemi covid-19,”kata Wakil Ketua DPR RI/Koordinator Bidang Industri dan Perdagangan Rachmat Gobel, dalam kunjungan bersama Menteri kesehatan RI Budi Gunadi Sadikin ke PT. PHC Indonesia di Cibitung.10/6
Selama ini alat kesehatan yang dibeli oleh pemerintah yang merupakan produk industri dalam negeri hanya sekitar 10 %, selebihnya dari luar negeri.
“Pemerintah mendorong pembelian alat kesehatan untuk rumah sakit pemerintah atau lembaga pemerintah berasal dari produk dalam negeri,”ungkap Budi Gunadi.
Upaya pemerintah mengarahkan penggunaan alat kesehatan lebih banyak dari dalam negeri, merupakan sebuah langkah menumbuh kembangkan industri di Indonesia.
Namun pemerintah juga harus mempertimbangkan keseimbangan harga, antara produk luar negeri dan harga produk dalam negeri.
“Pemerintah telah mengambil kebijakan penggunaan produk industri dalam negeri, namun pemerintah juga meminta efisiensi harga dari para produsen dalam negeri supaya bisa mengejar harga impor,” ujar Budi Gunadi.
Kunjungan ke pabrik Alkes dalam negeri bertujuan mencari tahu, produsen maupun pabrik-pabrik alat kesehatan dalam negeri itu seperti apa, dan apa saja yang bisa diambil oleh industri dalam negeri, yang menjadi kebutuhan pemerintah.
Tahun ini produk alat kesehatan dan farmasi dalam negeri akan diprioritaskan untuk masuk dalam pengadaan pemerintah/e-katalog serta produk dengan Tingkat Komponen Dalam Negeri.