LAMAHUNEWS.ID – Wakil Ketua DPR RI dari Fraksi NasDem Rachmat Gobel melakukan penanaman perdana komoditi ubi kayu (singkong) Varietas Cimanggu dan Casesa di lahan demplot yang terletak di Desa Tolotio, KecamatanTibawa, Kabupaten Gorontalo, Senin, 26 Desember 2022.
Kegiatan ini dilaksanakan oleh PT Seruniandal Citra Mandiri bekerjasama dengan tim Kemandirian Pangan Rakyat Gorontalo (TKP-RG), yang di gagas oleh Wakil Ketua DPR RI dapil Gorontalo Rachmat Gobel.
Gobel mengungkapkan, Di Gorontalo saat ini singkong belum menjadi andalan, yang jadi andalan masih jagung karena pasti di ekspor, dan juga beras yang dikonsumsi secara pribadi. Padahal singkong akan jauh lebih mempuni jika ini dikelola dengan terbaik.
“Masih banyak orang yang tidak menyadari bahwa singkong ini sebagai satu komoditas yang luar biasa. Banyak orang yang merasa gagal menanam singkong, Konsep kedepannya adalah kalau industri ini di bangun, petani bergabung dalam satu koperasi bisa ikut memiliki industri itu sendiri. Sehingga ada nilai tambah pendapatan petani,”ungkap Gobel.
Menurut data Dinas Pertanian Provinsi Gorontalo, lahan ubi kayu di Provinsi Gorontalo sampai dengan tahun 2021 mencapai 654 ha dengan produksi mencapai 6.675 ton.
Acara penanaman perdana dilahan demplot Singkong tersebut di hadiri oleh Penjabat Gubernur Gorontalo Hamka Hendra Noer, Direktur PT Seruniandal Citra Mandiri, Menteri Pertanian yang diwakili Koordinator Kelembangaan Alsintan, Danrem 133 Nani Wartabone, serta masyarakat petani singkong di Kabupaten Gorontalo.
Pada kesempatan tersebut Penjabat Gubernor memaparkan usaha yang telah dilakukan oleh Pemerintah Prov. Gorontalo untuk kemajuan pertanian. Saat ini Dinas Pertanian Provinsi sedang melakukan reformasi besar besaran untuk pengadaan alat pertanian.
“Semua elemen stakeholder pertanian, dinas pertanian provinsi/kabupaten/kota diharapkan dapat terus mengawal dan membantu proses peningkatan produksi ubi kayu (singkong) di Provinsi Gorontalo. Karena ubi kayu sebagai komuditi tanaman pangan yang dapat mensubstitusi beras untuk kebutuhan pangan masyarakat, serta bahan baku industri dalam pangan nasional,” ucap Hamka dalam sambutannya.
Demplot atau Demontration Plot adalah metode penyuluhan pertanian yang ditujukan kepada petani dengan cara membuat lahan percontohan, dengan maksud agar para petani bisa melihat dan membuktikan terhadap objek yang didemontrasikan.