LAMAHUNEWS.ID – Nawaitu Wakil Ketua DPR RI Bidang Industri dan Pembangunan (Korinbang) dari Fraksi NasDem Rachmat Gobel untuk membangun Gorontalo dengan hati bukan hanya sekedar teori.
Gobel mengungkapkan dirinya telah menanamkan investasi di Gorontalo Utara senilai Rp1,4 triliun.
Investasi itu adalah pembangunan pelabuhan internasional Anggrek. Pelabuhan ini, kata Gobel, akan menjadi lokomotif pembangunan di Provinsi Gorontalo.
Hal tersebut di ungkapkan Gobel pada kegiatan sosialisasi jaminan Kesehatan Nasional (JKN) yang di hadiri oleh Kepala BPJS Gorontalo Djamal Ardiansyah bersama masyarakat Gorontalo Utara, 16/9/2023.
“Akan ada 100 ribu lapangan kerja yang tercipta dalam 30 tahun. Saya ingin rakyat Gorontalo yang benar-benar menikmatinya. Baik terlibat secara langsung maupun secara tidak langsung di industri penopangnya,” ujar Gobel.
Gobel pun mengingatkan masyarakat harus terlibat dan dilibatkan dalam pembangunan. “Rakyat jangan jadi penonton pembangunan. Karena tujuan pembangunan adalah memajukan dan menyejahterakan rakyat. Justru fokus pembangunan adalah rakyat,” kata Gobel.
Dalam mengantisipasi hal tersebut, Gobel memberikan solusi bagaimana Sumber Daya Manusia di Gorontalo menjadi lebih produktif dan memiliki kualitas kerja yang baik.
” Saya juga dalam waktu dekat akan melakukan kerjasama dengan salah satu perguruan tinggi di Gorontalo, khusus untuk mendidik anak-anak muda yang berkualitas sehingga mereka tidak akan menjadi penonton di kemudian hari,”jelas Gobel.
Kata Gobel, pembangunan adalah upaya untuk membangun masyarakat agar terjadi perbaikan dan kemajuan di segala bidang secara sistematis dan terencana.
Oleh karena itu, pembangunan harus menyertakan dan melibatkan masyarakat. Salah satu bentuknya yang paling sederhana, katanya, adalah menjadikan masyarakat setempat sebagai tenaga kerja dalam kegiatan pembangunan tersebut.
“Tapi masyarakat juga jangan hanya ingin pekerjaannya. Masyarakat harus bisa bekerja keras dan meningkatkan kemampuannya,” terang Gobel.
Kegiatan sosialisasi program JKN ini, kata Gobel, adalah bagian dari upaya menyiapkan sumber daya manusia agar bisa terlibat secara optimal di dalam pembangunan.
“Masyarakatnya harus sehat dan kuat. Jadi manfaatkan program jaminan kesehatan ini dengan baik dan benar,” tutup Gobel.